Ciri-Ciri Gangguan Hiperkinetik

 Hiperkinetik adalah gangguan pada anak yang timbul pada masa awal perkembangan sebelum usia 7 tahun, berikut adalah ciri-ciri yang sering menyertai gangguan hiperkinetik :
> Kemampuan akademik yang tidak optimal
> Kecerobohan dalam hubungan sosial
> Kesembronoan dalam menghadapi situasi yang berbahaya
> Sikap melanggar tata tertib secara impulsif

ADHD didefinisikan sebagai sebuah gangguan dimana respon menjadi terhalang dan mengalami disfungsi pelaksana yang mengarah pada kekurangan pengaturan diri dan lemah kemampuan untuk mengatur perilaku terhadap tujuan sekarang dan masa depan, sulit beradaptasi secara sosial serta perilaku berdasar tuntutan lingkungan. Selain itu ADHD pun diklasifikasikan dalam Manual Statistik dan Diagnostik Gangguan Psikiatrik (DSM atau Diagnostic Statistical Manual of Mental Disorders) sebagai sebuah gangguan jiwa yang berpengaruh terhadap orang di sekitar penderita, meskipun demikian tidak seperti gangguan kejiwaan lainnya, ADHD dilakukan di luar kesadaran. ADHD terjadi akibat keterbelakangan atau ketidak-mampuan mental sehingga para penderita gagal untuk berperilaku secara pantas.

Berikut anak yang menderita gangguan hiperkinetik (GPPH/ADHD) :
> Mengalami kesulitan berkonsentrasi dalam belajar, mendengarkan guru dan permainan.
> Hiperaktivitas, selalu bergerak dan tidak bisa tenang
> Impulsivitas, melakukan sesuatu tanpa dipikir terlebih dahulu