Cara Para Psikolog Melakukan Penelitian

Bagaimana para psikolog melakukan penelitian ???

1. Pendekatan Neuroblologis
 Pada pokoknya kejadian-kejadian psikologis tergambar dalam kebiasaan yang digerakan oleh otak dan syaraf, otak manusia terdiri dari 12miliar sel syaraf dan sejumlah penghubung yang hampir tak terbatas jumlahnya.
 pendekatan ini membahas tentang proses neuroblologis yang mendasari perilaku dan kegiatan mental, berbagai penemuan mutakhir telah menunjukan dengan jelas bahwa ada hubungan yang erat antara kegiatan otak,perilaku dan pengalaman, contohnya reaksi emosional, seperti rasa takut dan marah dapat dibangkitkan dengan cara memberikan rangsangan elektrik yang lemah pada beberapa bagian dalam seekor binatang.
 sebuah penelitian pernah dilakukan terhadap seorang pemuda yang hampir saja melakukan bunuh diri dan mengalami depresi hebat, dengan menanamkan sebuah mikro elektroda pada bagian pusat otaknya. Mikro elektroda ini akan menghasilkan sensasi rasa senang jika distimulasi dengan arus listrik lemah. Penelitian ini memberi informasi bagi para psikolog bahwa ada bagian pusat otak yang dapat memproduksi emosi. Prosedur ini hanya akan dilakukan pada kasus-kasus yang luar biasa dan bila methoda lain sudah tidak berhasil mengurangi penderitaan.


2. Pendekatan Behavioristik
 Pendekatan perilaku yang mempelajari individu dengan cara mengamati perilakunya dan bukan mengamati bagian dalam tubuhnya, misalnya seseorang makan,naik sepeda,pipi memerah,tertawa,menangis,semuanya bentuk perilaku.
 Pendekatan perilaku menggunakan prinsip stimulus-respon dalam mempelajari rangsangan yang menimbulkan respon dalam bentuk perilaku, mempelajari ganjaran dan hukuman, yang mempertahankan adanya respon dalam mempelajari perubahan perilaku yang ditimbulkan karena adanya perubahan pola ganjaran dan hukuman.


3. Pendekatan Kognitif
 Pendekatan ini mempelajari individu dengan cara membahas bahwa manusia bukanlah penerima rangsangan yang pasif, otak kita secara aktif mengolah informasi yang diterima dan mengubahnya ke dalam bentuk dan kategori.
 Pendekatan ini muncul sebagai reaksi terhadap pendekatan stimulus respon (pendekatan perilaku), yaitu bahwa tindakan atau perilaku manusia bukan semata-mata didasarkan pada pendekatan stimulus dan output respon yang mungkin hanya sesuai untuk study bentuk perilaku sederhana.
 selain itu pendekatan perilaku terlalu banyak mengabaikan manusia yang menarik dan fungsional seperti berfikir,merencanakan,mengambil keputusan berdasarkan informasi yang diingat dan memilih dengan cermat stimulus mana yang membutuhkan perhatian.
 pendekatan ini dapat dianggap mempunyai persamaan dengan komputer modern atau dalam pengertian umum disebut dengan "sistem pengolahan informasi", informasi yang masuk diolah dengan berbagai cara,dipilih,dibandingkan,digabungkan dengan informasi yang sudah ada dalam ingatan,diubah,ditata kembali dan dikeluarkan, respon yang keluar tergantung pada proses ditata secara mental dari kenyataan yang terjadi.


4. Pendekatan Psikoanalisa
 Pendekatan ini mendasarkan diri pada pemikiran freud, bahwa sebagian besar perilaku manusia berasal dari proses yang tidak disadari (uncioncious processe) yaitu proses pemikiran ,rasa takut,keinginan-keinginan yang tidak disadari tetapi berpengaruh terhadap perilaku seseorang.
 freud percaya bahwa banyak implus pada masa kanak-kanak yang dilarang dan dihukum oleh orang tua dan masyarakat berasal dari naluri pembawaan "innate instick" merang implus tersebut keluar dari kesadaran dan menggantikannya ke ketidaksadaran yang tetap akan mempengaruhi terhadap perilaku.


5. Pendekatan Fenomenologis
 Pendekatan ini memutuskan perhatian pada pengalaman subjektif, pendekatan ini mencoba memahami kejadian atau fenomena atau tanpa adanya pra konsepsi ide teoritis.
 para fenomenolog percaya bahwa kita dapat belajar mengenai manusia dengan bagaimana manusia memandang diri dan dunianya sendiri, dua manusia dapat bereaksi berbeda pada situasi yang sama dengan menanyakan bagaimana tafsiran masing-masing tentang keadaan tersebut, kita dapat sepenuhnya mengerti tentang perilaku mereka.
Cara Para Psikolog Melakukan Penelitian Cara Para Psikolog Melakukan Penelitian Reviewed by yogie kurniawan wijaya on 17.56 Rating: 5

Tidak ada komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.